Suasana dan Teman-teman Baru di PDT ADS 2012 Jakarta

*bebersih sarang laba-laba dan usir jin penghuni blog kosong*

Sudah beberapa bulan sejak terakhir kali menulis tentang beasiswa, selain karena malas juga karena sedang dalam proses menyiapkan kepindahan diri ke Jakarta untuk mengikuti EAP seperti yang telah dijadualkan oleh Australian Development Scholarships (ADS).

Banyak hal yang mengejutkan di Jakarta, dan dari semula saya selalu menggerutu mengapa harus menjalani EAP di kota ini. Mega-city dengan segala kelengkapan fasilitas nomer wahid seantero nusantara tak lantas membuat saya terpesona, memang dengan segala kemegahan yang ada saya sempat ternganga, namun kebisingan dan sesaknya kota membuat kagum tergantikan penat. Saya memang bukan tipe orang yang suka dengan kebisingan, tempat sepi adalah habitat ideal bagi saya, semacam hutan atau kuburan lebih menenangkan daripada jalan raya yang penuh dengan kompetisi desible klakson tingkat tinggi.



Saya stress dengan kondisi Jakarta wahai pemirsah!!, kota ini memang megah, namun saya sadar diri I do not belong to this city *cry*.

Beruntung adalah, dengan EAP ini saya mendapati teman-teman baru, bagi saya, para ADS Awardee ini adalah kumpulan para dream fighters yang tangguh-tangguh, setiap orang yang saya kenal disini memiliki keunikan diri dan misi yang sangat berkarakter. Saya sendiri masuk ke dalam kelas 6M4 (artinya awardee kelompok enam bulan di kelas ke empat). Kelas 6M4 ini khusus berisi para awardees yang fokus untuk mendalami bidang keilmuan medis dan kesehatan atau yang sejenisnya. Tahun 2012 ini pihak Australia Awards memberikan kesempatan bagi 401 awardees dari seluruh pelosok negeri untuk meneruskan jenjang pendidikan tinggi ke berbagai institusi pendidikan di Australia, adapun dari 401 orang tersebut dibedakan kedalam beberapa kelompok EAP, antara lain  kelompok enam minggu, delapan minggu, tiga bulan, enam bulan dan sembilan bulan. Bertempat di Indonesia Australian Learning Foundation (IALF) Jakarta dan Bali, para awardees diwajibkan untuk mengikuti program EAP seperti yang telah dipersyaratkan oleh ADS. Kelas 6M4 sendiri berisi enam belas orang awardees dan sekali lagi mereka semua luar biasa dengan keahlian yang beragam dan masing-masing memiliki daerah tujuan berbeda saat berkuliah nanti (so sad enggak bakal barengan sekota di OZ nanti).

Berikut adalah penampakan awardees di kelas 6M4 Tahun 2012, teman-teman saya yang extra-ordinary semua. 



Dan berhubung semua universitas di Australia mensyaratkan IELTS yang cukup tinggi pada proses admissionnya (pada beberapa bidang studi semacam kesehatan, hukum dan linguistic rata-rata mensyaratkan minimal overall IELTS band 7), kami memiliki burden yang sama untuk mengejar skor yang diharapkan. Semangat ya mates, mari kita kejar dan raih band tujuh bersama-sama!.

Comments